Kunjungan Wanita Patra Field Rantau

Rumah Noerlen di Jl. Sei Tuan No. 7 Medan kembali mendapat kunjungan studi banding. Pada hari Sabtu 15 Oktober 2016, sebanyak 37 ibu-ibu dari Persatuan Wanita Patra (PWP) Field Rantau mengunjungi Rumah Noerlen dalam rangka studi banding mengenai usaha rumah tangga (home industry) Noerlen.

Persatuan ibu-ibu yang merupakan istri karyawan Pertamina ini begitu antusias mengikuti studi banding yang dipandu langsung oleh Rachmi Novianti, yang tak lain adalah pengusaha pemilik Noerlen. Mereka diajak melihat langsung proses pembuatan sirup markisa premium Noerlen, mulai dari pengolahan buah sampai menjadi sirup dalam kemasan.

Selain itu, diadakan juga sesi tanya jawab yang langsung dijawab oleh Rachmi, yang akrab disapa Mimi itu, antara lain mengenai pemilihan jenis buah markisa, pengambilan sari buah markisa, pemasakan hingga pengemasan. “Mungkin ibu-ibu nanti kepikiran buat usaha rumah tangga, walaupun bukan usaha pembuatan sirup markisa, kita siap bantu. Mungkin soal kemasan, dan keperluan-keperluan promosi dan lain-lain, kita siap bantu,” kata Mimi.

Setelah selesai mengikuti studi banding, para ibu-ibu tak lupa berbelanja sejumlah produk Noerlen sebagai oleh-oleh. “Semua mau dibeli kalau di sini. Kayaknya enak semua,” kata salah seorang peserta studi banding. Di akhir acara, tak lupa kunjungan ini diabadikan dengan berfoto bersama di depan Rumah Noerlen.

Kata Mimi, Rumah Noerlen telah berinovasi dalam beberapa tahun belakangan. Bila awalnya hanya menjual produk sirup markisa Noerlen, kini juga menjajakan produk UKM lain. Menurutnya, kerjasama seperti ini akan saling menghidupkan pelaku UKM, khususnya di Medan. Belakangan, Mimi juga mengembangkan Rumah Noerlen sebagai tujuan wisata maupun studi banding.

“Pada studi banding inilah saatnya berbagi ilmu kepada siapa saja yang ingin belajar usaha, semua kita bagikan secara cuma-cuma. Mereka tinggal datang ke sini,” kata Mimi. Rumah Noerlen juga telah bekerjasama dengan beberapa travel agent untuk memperkenalkan Rumah Noerlen sebagai salah satu tujuan wisata kuliner di Medan.

“Melalui ini juga kita akan memperkenalkan produk-produk Medan agar semakin dikenal di luar,” kata Mimi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

WhatsApp WhatsApp us